Apa Itu Writer's Block?

Writer's block merupakan fenomena dimana seorang penulis merasa terjebak dalam proses kepenulisan mereka. Baik itu dalam menulis novel, artikel, script, hingga lirik lagu. Penulis seringnya tidak mampu untuk melanjutkan dan menyelesaikan tulisan yang mereka buat dalam waktu yang lama. 

Dikutip dari Tempo Institue, terdapat beberapa penyebab seseorang dapat mengalami writer's block. Diantaranya adalah membutuhkan waktu lama untuk riset dan mengumpulkan ide, takut akan sebuah kritik menuangkan ide dalam tulisan, hingga perfeksionisme untuk menghasilkan tulisan yang sempurna.

Hanya berdiam diri, melamun, menatap layar laptop dalam waktu lama, disitulah ciri-ciri ketika writer's block terjadi. Artikel ini akan membahas cara agar kamu bisa mengatasi writer's block.

1. Lakukan freewriting

Dalam menulis sebuah topik atau cerita yang sama secara berulang tentu akan membuat kita jenuh dan kehilangan motivasi untuk menulis. Coba lakukan freewriting atau menulis bebas tanpa menentukan suatu topik atau tata bahasa tertentu, dan mulai menulis apapun yang muncul di pikiranmu. Biarkan imajinasi mengalir dalam pikiran dan membuatnya tersusun menjadi serangkaian kata-kata. Brainstorm daftar petunjuk menulis berupa tulisan bebas yang akan membantu kamu memberikan percikan ide setiap kali kamu merasakan creative block. 

2. Membaca

Meskipun kamu bukan seorang pembaca aktif, kamu dapat memperoleh inspirasi menulis dari penulis favoritmu. Meskipun tidak selalu membaca, cobalah untuk membaca sesuatu sebelum mulai menulis. Tidak perlu bacaan yang panjang dan berat, luangkan waktu 5-10 menit saja untuk mulai membaca apapun. Baca artikel, satu bab buku, atau esai. Selain dapat menambah perbendaharaan kata, pola pikir ini akan membantu kamu untuk mulai menyusun kata-katamu sendiri.

3. Cari suasana baru

Jika kamu merasa stuck, istirahatlah dan temukan inspirasi di tempat yang belum pernah kamu kunjungi sebelumnya, seperti cafe, perpustakaan, taman, atau toko buku. Suasana baru juga dapat diciptakan dengan perubahan sekecil apapun di lingkungan kerjamu, coba buat senyaman mungkin. Keluar sejenak, jalan-jalan ringan di sekitar lingkungan tempat tinggalmu sambil menghirup udara segar akan membantu pikiran kembali jernih dan fresh untuk kembali mulai menulis. 

4. Lepaskan perfeksionisme

Mencoba menulis draf pertama secara sempurna adalah hal yang mustahil dilakukan. Jangan terlalu memfokuskan diri dengan ejaan, tata bahasa, atau bahkan tulisan bagus pada draf pertama. Hapus ketakutan jika kamu tidak dapat memenuhi ekspektasimu sendiri. Jika kamu menunggu sampai mendapat inspirasi, kamu tidak akan pernah melakukannya. Hal yang perlu dilakukan adalah mulailah menulis! 

Jika kamu tengah mengalami writer's block, tidak perlu panik. Karena hampir seluruh penulis pernah mengalaminya. Kamu dapat mencoba beberapa cara di atas untuk mengatasi gangguan writer's block yang dapat menghambat alur pekerjaanmu. Coba ingat kembali motivasi kamu untuk memulai menulis, ingat hal-hal menyenangkan atau topik yang kamu minati untuk menggerakkanmu mulai menulis kembali.