Mau Tahu Bagaimana Magang Menjadi Junior Content Writer di Agency? Let's Find Out!
Menjadi seorang junior content writer merupakan sebuah langkah menuju karir dalam komunikasi kreatif dan storytelling. Sebagai intern junior content writer kamu akan memiliki kesempatan untuk menyempurnakan keterampilan menulis, belajar tentang strategi konten, dan mendapatkan wawasan tentang pemasaran digital. Tidak hanya itu, kamu juga akan belajar untuk membuat konten yang diminati oleh pembaca dan menyesuaikannya sesuai kebutuhan target audiens.
Langsung saja yuk simak artikel berikut, kita akan menyelami pengalaman unik yang akan kamu alami sebagai intern junior content writer, mengeksplorasi peran dan tanggung jawab, peluang pertumbuhan, dan tip untuk berkembang sebagai seorang intern.
Peran dan Tugas Junior Content Writer
1. Content creation
Sebagai junior content writer kamu akan membuat postingan blog, artikel, konten-konten menarik di sosial media, dan materi tertulis lainnya dalam platform online yang selaras dengan tone dan tujuan perusahaan. Selain itu, jika kamu berada di bidang media sosial, kamu juga akan memiliki jadwal untuk posting, boost post, dan juga memastikan postingan gambar dan tulisan selaras.
2. Research
Hal penting lainnya yang akan kamu lakukan sebagai junior content writer adalah melakukan research secara menyeluruh untuk memastikan keakuratan dan relevansi konten yang diproduksi. Riset juga dibutuhkan untuk mengetahui tren terbaru. Tren terbaru tersebut dapat digunakan sebagai sumber untuk menulis brief konten yang dapat menjangkau pengguna sosial media.
3. Editing dan proofreading
Tugas selanjutnya yang akan kamu lakukan adalah membantu tugas editing dan proofreading untuk menjaga kualitas dan konsistensi konten. Kemampuan editorial sangat dibutuhkan untuk mengedit konten kembali sebelum tayang.
4. Collaboration
Bekerja sama dengan senior content writer, editor, dan marketing team untuk menyelaraskan konten dengan strategi secara keseluruhan. Penulisan konten juga diselaraskan dengan brand voice dan brand personality dari perusahaan atau klien yang dituangkan dalam konten yang dibuat.
5. Skill dasar SEO
Menggunakan teknik dari search engine optimization (SEO) untuk mengoptimalkan konten terutama visibilitas dan jangkauan. Untuk memastikan kualitas konten yang baik, seorang junior content writer juga harus memastikan apakah tulisan yang kamu buat sudah masuk ke dalam standar SEO.
Tips Untuk Unggul Sebagai Intern Junior Content Writer
1. Menyerap pengetahuan
Belajar dari para senior dan mentor dalam teknik, strategis, dan feedback untuk mengembangkan skil menulis. Sebelum itu, kamu juga harus bisa menguasai kemampuan dalam dasar kepenulisan dan kemampuan storytelling agar tulisanmu menarik dan mudah dibaca oleh audiens.
2. Menerima feedback
Terima feedback sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Gunakan itu untuk menyempurnakan tulisan kamu dan beradaptasi dengan ekspektasi perusahaan.
3. Stay curious
Meningkatkan rasa ingin tahu tentang topik dan industri yang berbeda. Rasa ingin tahu tersebut dan menginspirasi konten-konten baru yang fresh dan bisa memperluas basis pengetahuan kamu.
4. Time management
Organize tugasmu secara efektif ketika menghadapi deadline dan menyeimbangkannya dengan tugas-tugas lainnya apabila berada di project yang berbeda.
Menjadi seorang junior content writer adalah fase dalam perjalanan yang bisa kamu capai sebelum menuju karier menulis yang profesional. Kesempatan menjadi intern bisa membuat kamu belajar, bertumbuh, dan berkontribusi dalam kolaborasi pembuatan konten. Dengan menghadapi tantangan, dibarengi dengan bimbingan, serta selalu improving skill menulismu, kamu dapat memanfaatkan pengalaman internshipmu sebagai salah satu cara dalam membuka jalan menuju masa depan yang sukses di dunia pembuatan konten. Bingung ingin mulai dari mana? Langsung aja yuk gabung di internship Start Friday Asia!