Hayo Jangan Disamakan Ya! Social Media Strategist dan Social Media Manager

Sekilas memang sama-sama Social Media tapi keduanya punya jobdesk yang berbeda lho! 

Keduanya memang sama-sama dibutuhkan oleh sebuah perusahaan namun ketika kamu sudah terjun dalam dunia perusahaan tentu akan menemukan dua orang yang menanggung kedua jobdesk sekaligus atau dua orang yang memiliki fokus masing-masing dalam mengelola social media. Sama halnya di perusahaan Start Asia Friday sebagai perusahaan Brand Consultant tentu terdapat beberapa pekerjaan yang fokus mengelola social media.  

Sini-sini kita kupas tuntas tugas dari kedua pekerjaan tersebut!

Social media strategist memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar pada media sosial dan aktivasi online secara keseluruhan. Seorang social media strategis tentu membuat gambaran umum rencana konten biasanya perbulan dan akan dieksekusi oleh social manager setiap harinya. Perusahaan biasanya membutuhkan pihak eksternal untuk bisa memberikan gambaran baru rencana marketing, biasanya seorang social media strategist akan melakukan riset tentang informasi perusahaan untuk dijadikan bahan marketing media sosial. Social media strategis akan menggabungkan antara pengetahuan dan keahlian untuk strategi media sosial yang dieksekusi oleh social media manager.

Beberapa tugas yang dilakukan oleh social media strategist:

  1. Membuat rencana marketing atau promosi 

  2. Melakukan riset terkait iklan dan keyword yang tepat untuk media sosial sebuah perusahaan

  3. Memberi saran jenis konten dan menentukan jadwal posting

  4. Mengidentifikasi audiens media sosial

Sedangkan untuk social media manager memiliki tugas untuk memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membuat sebuah konsep dan mengontrol untuk dalam aktivitas media sosial. Konsep yang akan dibuat oleh seorang social media manager adalah membuat strategi organisasi yang dituangkan dalam social media mulai dari periklanan, pemasaran dan menemukan prospek baru. Biasanya social media manager juga terlibat dalam audit untuk mengevaluasi efektivitas strategi yang telah dibuat. Mungkin banyak yang belum tahu bahwa social media manager memiliki posisi yang lebih senior dibanding social media manager. Hal tersebut dikarenakan posisi ini memiliki jam tinggi dalam media sosial dan mengambil keputusan media sosial.

Sehingga media sosial manager memiliki beberapa jobdesk:

  1. Menjadi kunci komunikasi atau merespon komunikasi dalam media sosial

  2. Memantau layanan konsumen

  3. Mengeksekusi konten harian 

  4. Menuliskan bahan konten yang akan di posting 

Setelah mengetahui perbedaan jobdesk antara social media strategist dengan social media manager, gimana sudah ada gambaran belum lebih minat pada pekerjaan social media yang mana?  Dan buat kalian yang sudah ada gambaran tapi bingung memulai karirnya dimana? Aku kasih tahu nih ada lowongan magang di Start Friday Asia yang merupakan perusahaan Agensi terbesar di Asia. Yuk buruan ikutan magang karena memulai karir lebih cepat itu lebih baik! Good Luck

Previous
Previous

Tips untuk Menjadi Seorang Copywriter!

Next
Next

Main Sosmed Berjuta Benefit?!! Serunya Jadi Content Writer Di Era Digital