Strategi Diversity Marketing Jadi Kunci Kesuksesan Banyak Beauty Brand

Setiap perusahaan tentu memerlukan berbagai jenis strategi pemasaran yang baik agar produk atau brandnya bisa dikenal oleh banyak orang. Kegiatan ini memerlukan sebuah strategi yang tepat, agar bisa menargetkan calon pelanggan yang memang benar-benar memerlukan produk. Sektor bisnis yang beragam pun harus mengaplikasikan berbagai jneis strategi pemasaran yang berbeda-beda, karena segmentassi pasar yang mereka tuju pun tidak selamanya sama.

Strategi ini dilakukan agar bisa menarik pehatian para audiens. Bisnis bisa melakukannya dengan menginformasikan fitur, spesifikasi, dan manfaat produk. Walaupun strategi pemasaran di dalamnya cukup beragam, namun tujuannya tetap satu, yakni untuk mengajak setiap audiens untuk membeli produk ataupun layanan jasa mereka. Menentukan strategi pemasaran yang baik ini termasuk di dalam kegiatan perencanaan yang penting dan harus dilakukan oleh perusahaan. Umumnya, strategi pemasaran dimulai dengan menentukan segmentasi atau target pasar

Dalam industri kecantikan sendiri, salah satu strategi sukses yang digunakan oleh brand dunia adalah Diversity Marketing. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang apa itu diversity marketing, mengapa hal ini menjadi penting dalam industri kecantikan, serta contoh-contoh brand yang berhasil menerapkan strategi ini.

Diversity marketing merupakan pendekatan dalam pemasaran yang menekankan keberagaman dan inklusivitas sebagai nilai inti. Hal ini mencakup pengakuan dan representasi yang lebih luas terhadap berbagai jenis kecantikan, latar belakang etnis, kultur, orientasi seksual, usia, dan keunikan lainnya dalam komunikasi dan promosi produk atau jasa.

Dalam industri kecantikan, strategi diversity marketing telah menjadi semakin penting seiring dengan perubahan budaya dan kesadaran akan pentingnya inklusi. Konsumen modern menginginkan merek yang mampu merepresentasikan keberagaman mereka dan memahami kebutuhan dan preferensi yang beragam.

Apa Manfaat Brand Menggunakan Strategi Diversity Marketing?

Strategi diversity marketing memberikan berbagai manfaat bagi sebuah brand dalam upaya membangun hubungan yang kuat dengan konsumen dan mencapai keberhasilan dalam pasar yang semakin beragam dan inklusif. Berikut adalah beberapa manfaat utama yang dapat diperoleh oleh sebuah brand dalam melakukan strategi diversity marketing:

  1. Memperluas pangsa pasar

    Dengan menerapkan strategi diversity marketing, sebuah brand dapat menjangkau dan menarik segmen pasar yang lebih luas. Dalam masyarakat yang semakin beragam, konsumen mencari merek yang memahami kebutuhan dan preferensi mereka secara mendalam. Dengan mewakili dan memperhatikan berbagai jenis kecantikan, latar belakang etnis, orientasi seksual, dan keunikan lainnya, brand dapat memperluas pangsa pasar mereka dan menarik konsumen yang mungkin sebelumnya tidak tertarik.

  2. Membangun koneksi emosional dengan konsumen

    Strategi diversity marketing dapat membantu brand membangun koneksi emosional yang lebih kuat dengan konsumen. Ketika konsumen melihat diri mereka secara aktif diwakili dalam kampanye pemasaran, mereka merasa dihargai, terlihat, dan terhubung dengan merek. Hal ini menciptakan ikatan emosional yang lebih dalam dan meningkatkan loyalitas konsumen.

  3. Menciptakan persepsi merek yang inklusif dan progresif

    Brand yang menerapkan strategi diversity marketing cenderung dipandang sebagai merek yang inklusif, progresif, dan responsif terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen. Hal ini menciptakan persepsi positif tentang merek di mata konsumen dan dapat meningkatkan citra merek secara keseluruhan.

  4. Menyampaikan pesan nilai merek yang kuat

    Strategi diversity marketing dapat menjadi platform yang kuat untuk menyampaikan pesan nilai merek yang mendasar. Brand dapat menggunakan representasi keberagaman untuk menekankan nilai-nilai seperti kesetaraan, inklusivitas, penerimaan, dan keunikan. Dengan menyampaikan pesan nilai yang kuat, brand dapat membedakan diri dari pesaing dan menarik konsumen yang berbagi nilai-nilai yang sama.

  5. Mendorong inovasi produk dan layanan

    Strategi diversity marketing juga dapat mendorong inovasi dalam produk dan layanan. Dengan memahami kebutuhan dan preferensi yang beragam dari konsumen, brand dapat mengembangkan produk yang lebih inklusif dan relevan. Hal ini dapat menciptakan peluang baru untuk pertumbuhan bisnis dan memenuhi permintaan yang ada di pasar.

Contoh-contoh brand kecantikan yang telah berhasil menerapkan strategi diversity marketing adalah:

  1. Fenty Beauty: Brand kosmetik yang didirikan oleh Rihanna ini telah mendapatkan pengakuan global karena menghadirkan range produk yang luas untuk berbagai jenis warna kulit. Mereka menekankan pentingnya representasi yang lebih luas dalam industri kecantikan dan berhasil menciptakan produk yang cocok untuk semua orang.

  2. Glossier: Brand skincare dan makeup Glossier juga dikenal karena pendekatannya yang inklusif dalam pemasaran. Mereka menampilkan berbagai jenis kecantikan dalam kampanye mereka dan memberikan ruang untuk percakapan yang positif dan inklusif di media sosial mereka.

  3. Shea Moisture: Brand perawatan rambut alami ini fokus pada penggunaan bahan-bahan alami yang cocok untuk berbagai jenis rambut, termasuk yang sering diabaikan oleh merek-merek lain. Mereka juga aktif dalam mempromosikan keberagaman dan memberikan dukungan kepada komunitas.

Dalam mengatur strategi diversity marketing untuk mendekati konsumen Gen Z, brand kecantikan perlu memahami nilai-nilai dan preferensi generasi ini. Gen Z cenderung menghargai inklusivitas, keberagaman, dan kesadaran sosial. Oleh karena itu, brand perlu memastikan bahwa kampanye pemasaran mereka menggambarkan keberagaman dan memperhatikan isu-isu yang penting bagi Gen Z, seperti keberlanjutan dan kesetaraan.

Selain itu, interaksi langsung dengan konsumen melalui platform media sosial dan kolaborasi dengan influencer yang mewakili keberagaman juga dapat menjadi bagian dari strategi untuk mendekati Gen Z. Mengikuti tren yang muncul dan mendengarkan suara konsumen juga merupakan hal penting dalam mengatur strategi yang efektif.

Dalam menghadapi pasar yang semakin beragam dan inklusif, strategi diversity marketing menjadi kunci kesuksesan bagi banyak beauty brand. Dengan merepresentasikan keberagaman dan mengadopsi nilai-nilai inklusivitas, brand kecantikan dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan konsumen, memperluas pangsa pasar, dan memperoleh keunggulan kompetitif. Jika Anda ingin menerapkan strategi serupa pada bisnis Anda, Anda dapat menggunakan jasa brand consultant Indonesia terbaik seperti Start Friday Asia yang telah berkecimpung selama 10 tahun lebih dalam menangani ratusan brand. Jangan ragu untuk konsultasikan bisnis Anda telebih dahulu dengan cara klik disini.

Previous
Previous

Brand Sekarang Lakukan Bandwagon Effect untuk Manfaatkan Konsumen?

Next
Next

Bedah Iklan Thailand yang Selalu Tampil Out Of The Box