Start Friday Asia Brand consultant

View Original

Content marketing kini tengah banyak digunakan sebagai salah satu strategi pemasaran brand. Tak jarang, beberapa brand membuat content marketing yang unik dan berbeda untuk menarik perhatian para konsumen. Salah satu kegiatan content marketing yang dipercaya akan mendatangkan engagement yang tinggi adalah melalui meme. Penggunaan meme sebagai alat pemasaran mulai dilakukan seiring dengan berubahnya kebiasaan konsumen dalam mengonsumsi informasi dan hiburan.

Meme menjadi suatu kata yang sudah sangat lumrah ketika di dengar, terutama bagi mereka yang merupakan generasi digital. Kata meme sendiri ternyata sudah lahir dari tahun 1976 yang dicetuskan oleh Richard Dawskins dalam bukunya yang berjudul The Selfish Gane. Dawkins mencirikan meme sebagai sebuah kreativitas yang dibuat oleh manusia di Internet.

Meme adalah konten yang populer di media sosial dapat berupa gambar, video, frasa atau bahkan kombinasi dari ketiga hal tersebut. Meme yang lucu, menghibur, dan mudah diterima oleh konsumen, kini telah menjadi strategi pemasaran yang patut di petimbangankan oleh brand.

Sebuah meme tidaklah harus lucu, provokatif, atau bahkan masuk akal. Sebagian besar meme yang sukses dikenal masuk ke dalam satu dari tiga ketegori, yaitu hal yang tidak lucu namun “aneh”. hal-hal menyedihkan yang relate dengan orang-orang, dan representasi gambar yang menunjukkan bahwa manusia adalah “kanker” atau tidak penting di muka bumi. 3 hal tersebut diperlukan untuk menjadikan meme viral. Dalam dunia pemasaran, memanfaatkan meme bukan lagi hal yang baru. Mulai dari perusahaan kecil hingga perusahaan besar sudah menggunakan meme sebagai ilustrasi pengenalan brand. Sifat meme yang merakyat menjadikan perusahaan lebih mudah untuk menjangkau setiap lapisan. Karena berbeda dengan lukisan abstrak, memahami meme termasuk sangat mudah dilakukan. Namun, agar strategi ini dapat berjalan mulus, Anda harus mampu untuk memahami tren dan kebiasan serta ketertarikan dari target pasar Anda.

Saat ini, tak sedikit brand yang menggunakan meme sebagai kunci mereka untuk meningkatkan awareness dan engagement. Siapa saja?

Gucci

Source: https://www.instagram.com/gucci/

Gucci merupakan brand fashion yang selalu identic dengan kemewahan. Namun, pada campaign #TFWGucci pada tahun 2017 silam yang dirancang untuk mempromosikan lini jam tangan terbaru mereka. Gucci memutuskan untuk menghancurkan semua prasangka tentang brand mereka melalui meme marketing. Gucci menunjukkan bahwa melalui meme, mereka berhasil menggaet konsumen dengan lebih cepat.

Tidak ingin setengah-setengah, diketahui Gucci menggandeng seluruh seniman di dunia untuk bekerja sama membuat meme dalam campaign nya. Bahkan, pada bagian landing page, Gucci akan memberikan penjelasan singkat mengenai sejarah meme guna mengedukasi audiens yang baru mengenal konsep tersebut.

Barkbox

Source: https://www.instagram.com/barkbox/

Meme memang sangat coco untuk dijadikan feed Instagram yang mengutamkaan visual. Itulah yang disadari oleh Barkbox, layanan berlangganan untuk makanan dan mainan anjing. Sebagian besar konten Instagram Barkbox menampilkan meme yang berhubungan dengan hewan. Konten yang bersifat relatable dan humoris bagi pecinta hewan tersebut membuat konten-konten Barkbox menarik untuk disimak.

Konten-konten tersebut tidak hanya dilihat oleh user yang menggunakan jasa Barkbox, tapi juga orang-orang yang hanya menyukai kontennya. Faktanya, inilah yang menjadi salah satu alasan utama brand memanfaatkan meme. Karena biasanya meme memang tidak terlihat seperti iklan atau promosi produk. Sebalinya, meme melibatkan pengguna dengan memberikan konten yang lucu, cerdas, dan fun. Cara ini pun cukup ampuh untuk membangun identitas dan originalitas brand.

Menggunakan meme marketing untuk memasarkan brand atau produk memang bisa menjadi salah satu cara yang efektif dalam pemasaran secara digital. Agar strategi ini berhasil, Anda harus memahami kebiasaan dan ketertarikan target pasar. Sehingga pesan dalam konten yang Anda sajikan relevan dan bisa diterima dengan mudah. Jika Anda masih menemukan kendala dalam mengatur strategi meme marketing, Start Friday Asia hadir untuk membantu Anda dalam menangani setiap kendala bisnis Anda. Start Friday Asia merupakan Brand consultant yang telah bekerja sama dengan ratusan brand. Dengan pengalaman yang sudah lebih dari 10 tahun, jangan ragu untuk mengkonsultasikan bisnis Anda dengan kami.